الحمد لله انزل السكينة في قلوب المؤمنين ليزدادو ايمانا مع
ايمانهم. اشهد ان لا اله الا الله لا شريك له واشهد ان محمدا عبده ورسوله. اللهم
فصل وسلم علي سيدنا محمد وعلي اله واصحابه أجمعين. وياايها الحاضرون اتقرا الله حق
تقاته ولا تموتن الا وانتم مسلمون. فقد قال الله تعالي في كتابه الكريم : اعوذ
بالله من الشيطان الرخيم. بسم الله الرحمان الرحيم.
$ygr'¯»t
tûïÏ%©!$#
(#qãZtB#uä
|=ÏGä.
ãNà6øn=tæ
ãP$uÅ_Á9$#
$yJx.
|=ÏGä.
n?tã
úïÏ%©!$#
`ÏB
öNà6Î=ö7s%
öNä3ª=yès9
tbqà)Gs?
ÇÊÑÌÈ
Jemaah sholat jum’at yang saya mulyakan
Sambil duduk istiqomah, marilah pada kesempatan
ini kita dekatkan diri kita, dengan rasa tertunduk menyatukan diri dengan zat yang maha melindungi dan senantiasa
membimbing hidup kita.
Sidang jum’ah yang berbahagia
Para ulama membagi 30 hari bulan
ramadhan menjadi tiga bagian, masing-masing 10 hari. Sepuluh hari pertama
adalah masa ketika mengadakan penyesuaian diri secara fisik terhadap ibadah
ini. Disini melibatkan perubahan kebiasaan fisik seperti makan dan minum.
Sementara sepuluh hari yang kedua adalah suatu peningkatan dari yang bersifat
jasmani kepada sesuatu yang bersifat nafsani (psikologis).
Kita harus mulai berusaha
mengerti secara benar apa sebetulnya puasa ini. Dari segi nafsani (psikologis),
puasa ini tidak hanya puasa dalam artian fisik, yakni menahan makan dan minum
yang merupakan bidang kajian fiqih, dimana hanya membahas masalah-masalah yang
lahiriah seperti menyangkut persoalan sah dan tidak sahnya puasa, batal dan
tidaknya puasa. Namun puasa harus disertai dengan peningkatan pemahaman tentang
apa yang sesungguhnya harus kita tahan. Jadi syiyam dalam kaitan ini tidak
hanya menyangkut masalah-masalah fisik tapi juga masalah-masalah nasfu seperti:
$¨Br&ur
ô`tB
t$%s{
tP$s)tB
¾ÏmÎn/u
ygtRur
}§øÿ¨Z9$#
Ç`tã
3uqolù;$#
ÇÍÉÈ
40. Dan adapun orang-orang yang takut kepada
kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, (QS. An
Naziat ayat 40)
Sayyidina Umar bin Khottob, mengatakan
كم من صائم ليس له من صيامه الا الجوع
“Banyak sekali orang puasa
namun tidak mendapatkan dari puasanya kecuali lapar”
Jika kita masih percaya pada
dokter, barangkali lapar dan dahaga itu memang ada gunanya, yaitu menambah
kesehatan fisik (secara medis) tetapi bukan kesehatan nafsani. Maka menghadapi
sepuluh hari yang kedua dari bulan puasa ini kita dituntut harus benar-benar
menghayati masalah-masalah yang bersifat nafsani. Sebagaimana firman Allah SWT
dalam surat Alhujurat ayat 11 dan 12.
$pkr'¯»t
tûïÏ%©!$#
(#qãZtB#uä
w öyó¡o
×Pöqs%
`ÏiB
BQöqs%
#Ó|¤tã
br&
(#qçRqä3t
#Zöyz
öNåk÷]ÏiB
wur
Öä!$|¡ÎS
`ÏiB
>ä!$|¡ÎpS
#Ó|¤tã
br&
£`ä3t
#Zöyz
£`åk÷]ÏiB
( wur
(#ÿrâÏJù=s?
ö/ä3|¡àÿRr&
wur
(#rât/$uZs?
É=»s)ø9F{$$Î/
( }§ø©Î/
ãLôew$#
ä-qÝ¡àÿø9$#
y֏t/
Ç`»yJM}$#
4 `tBur
öN©9
ó=çGt
y7Í´¯»s9'ré'sù
ãNèd
tbqçHÍ>»©à9$#
ÇÊÊÈ
11.
Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki
merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik
dari mereka. dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya,
boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. dan janganlah suka mencela dirimu
sendiri[1409] dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan.
seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman[1410] dan
barangsiapa yang tidak bertobat, Maka mereka Itulah orang-orang yang zalim.
Hadirin yang berbahagia
Kita diajarkan oleh al qur’an
untuk tidak terlalu memastikan bahwa kita yang benar dan orang lain salah. Kita
dituntut untuk selalu mmepunyai semacam sikap cadangan dalam batin kita bahwa
mungkin orang itu benar. Seperti kata pepatah melayu, menepuk air di dulang
terpercik muka sendiri. Dalam ajaran islam kalau kita menghina orang lain
sebenarnya juga menghina diri kita sendiri. Sebab kita ini sama , manusia itu
semuanya sama.
Kita tidak bisa membaca isi hati
manusia. Karena lahirnya itu beriman, maka kita harus terima sebagai orang yang
beriman. Jadi, kita tidak boleh menerapkan sebutan-sebutan yang stigmatik yang
kurang baik terhadap orang.
Kemudian firman allah yang lain.
$pkr'¯»t
tûïÏ%©!$#
(#qãZtB#uä
(#qç7Ï^tGô_$#
#ZÏWx.
z`ÏiB
Çd`©à9$#
cÎ)
uÙ÷èt/
Çd`©à9$#
ÒOøOÎ)
( wur
(#qÝ¡¡¡pgrB
wur
=tGøót
Nä3àÒ÷è/
$³Ò÷èt/
4 =Ïtär&
óOà2ßtnr&
br&
@à2ù't
zNóss9
ÏmÅzr&
$\GøtB
çnqßJçF÷dÌs3sù
4 (#qà)¨?$#ur
©!$#
4 ¨bÎ)
©!$#
Ò>#§qs?
×LìÏm§
ÇÊËÈ
12.
Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka
(kecurigaan), Karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah
mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain.
Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah
mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
Hadirin yang berbahagia
Prasangka sekedarnya itu
kadang-kadang perlu, karena merupakan bagian dari kewaspadaan. Kalau kita di
tengah malam mendapati orang yang mau masuk rumah kita, jelas kita harus
berprasangka. Itu adalah kewaspadaan, tetapi kalau kita banyak prasangka, maka
hal inilah yang dilarang Tuhan.
Ini semua adalah penyakit hati.
Bulan puasa ini adalah kesempatan yang baik sekali bagi kita untuk merenungkan
bagaimana kita menjaga diri dan membebaskan diri dari penyakit-penyakit seperti
itu. Dan semoga kita dapat menjaganya. Amin.
بارك الله لى ولكم في القران العظيم ونفعنى واياكم بمافيه من الايات والذكر
الحكيم. وتقبل مني ومنكم تلاوته انه هوالغفور الرحيم. وقل رب اغفر وارحم وانتم خير
الرحمين.